Pemenuhan Senjata untuk Ukraina Membuat Konflik Semakin Memanas – Beberapa negara barat belakangan ini semakin gencar dalam menyediakan pasokan adanya berbagai jenis senjata untuk nantinya dapat mendukung negara Ukraina dalam melakukan perang terhadap Rusia hingga memiliki harapan konflik yang segera mereda. Hampir satu tahun lamanya Ukraina telah digempur oleh Rusia sampai saat ini Ukraina masih tetap bertahan.
Hal ini tentunya tidak akan lepas dari adanya berbagai bantuan yang telah dikirimkan oleh negara-negara Barat sebagai negara yang pernah menjadi bagian Uni Soviet. Seperti yang telah diketahui bahwasanya untuk beberapa negara barat tidak hanya memberikan dukungan secara finansial akan tetapi juga menyediakan pasokan untuk berbagai jenis senjata militer yang diberikan kepada Ukraina.
Bahkan untuk belakangan ini dijalankan komitmen oleh Barat Dalam mempersenjatai Kiev supaya semakin kuat dengan janji senjata berat bagi Ukraina. Adapun untuk sejumlah senjata militer yang sudah diberikan serta dijanjikan kepada Barat bagi Ukraina diantaranya sebagai berikut:
1. Stryker
Stryker adalah salah satu dari jenis kendaraan lapis baja yang berasal dari Amerika Serikat. Ketersediaan untuk jenis senjata yang satu ini ada sekitar 90 stryker yang nantinya akan turut untuk dikirimkan juga ke Ukraina bersama dengan beberapa senjata lainnya untuk menjadi salah satu bagian dari adanya bantuan ketersediaan paket senjata yang memiliki nilai 2,5 miliar US Dollar.
Pada jenis peralatan yang satu ini merupakan sebuah kendaraan lapis baja yang sangat diandalkan oleh Amerika Serikat dan mempunyai kisaran 18 varian yang berbeda-beda. Di beberapa diantaranya memiliki fungsi dalam melakukan pengangkutan tentara infanteri yang nantinya akan masuk serta keluar dari area pertempuran dan untuk sementara yang lainnya tentunya dapat digunakan dalam membawa persenjataan dengan jenis mortir ukuran 120 mm, stryker dulunya pernah diterjunkan untuk menuju ke area medan tempur di negara Irak pada tahun 2003 lalu.
2. Bradley
Tidak jauh berbeda dengan peralatan sebelumnya bahwasanya untuk jenis peralatan ini merupakan kendaraan dengan lapis baja milik Amerika Serikat yang juga ikut untuk dikirimkan ke negara Ukraina. Kendaraan tempur yang satu ini memiliki kemampuan dalam mengangkut pasukan untuk menuju ke medan perang serta memberikan dukungan atas serangan yang diberi melalui tembakan.
Pada jenis kendaraan tempur yang mempunyai jangkauan operasional ini telah mencapai 300 mil serta memiliki tingkat kecepatan yang melebihi dari 40 mil per jam. Hal ini tentunya menjadi pilihan yang lebih tepat sebagai alat penghancur tank karena juga mempunyai kemampuan dalam melakukan penembakan yang sangat mumpuni.
3. Starstreak S-300 dan IRIS-T
Tidak hanya Amerika Serikat akan tetapi juga negara Inggris turut memberikan penunjang untuk ketersediaan persenjataan yang sangat canggih bagi Ukraina. Salah satunya merupakan sistem dari pertahanan udara yang sangat diandalkan dari miliknya yang diberikan nama Starstreak.
Sistem dari pertahanan udara portable yang satu ini juga telah digunakan untuk nantinya mampu menghindari ancaman udara seperti halnya serangan helikopter ataupun yang sejenisnya. Dalam penggunaannya itu sendiri tentunya sangat fleksibel serta dapat melakukan adaptasi melalui situs medan perang yang dilakukan secara berbeda-beda.
Starstreak sebagai bentuk rudal udara yang dapat digunakan untuk jarak pendek tercepat di dunia. Ukraina juga mempunyai sistem untuk pertahanan udara yang sangat canggih lainnya diantaranya seperti halnya S-300 yang berasal dari Slovakia serta IRIS-T SLM yang berasal dari Negara Jerman.
4. HIMARS
Persenjataan yang satu ini merupakan salah satu dari sistem artileri roket tercanggih yang ada di dunia. Kehadiran untuk senjatanya sendiri diproduksi Lockheed Martin yang membuat HIMARS adalah senjata yang sangat efektif pada saat digunakan dalam melakukan penyerangan terhadap target yang berada di area yang telah terkonsentrasi.
Pilihan untuk roket yang telah berpemandu satelit berasal dari Amerika Serikat yang satu ini mempunyai jangkauan sampai 50 mil. Keberadaan dari senjata ini di Ukraina memang sempat menimbulkan kerusakan yang sangat besar untuk militer Rusia serta Amerika sampai saat ini juga sudah melakukan pemasokan sekitar 20 unit untuk Ukraina.
5. Challenger 2
Challenger 2 adalah tank tempur utama yang berasal dari negara Inggris. Pada jenis tang yang satu ini sudah beroperasi dengan angkatan darat Inggris yang digunakan dari tahun 1994.
Pada jenis tank tempur utamanya sendiri tentunya juga telah dibekali dengan adanya meriam L3041 ukuran 120 mm sebagai salah satu senjata utama tank yang saat ini sudah diklaim mampu menembus bagian lapisan baja dengan jaraknya yang mencapai 6300 m. Kisaran 14 tahun disebut akan segera dihadirkan di negara Ukraina supaya nantinya dapat memberikan dukungan dalam melakukan perlawanan perang untuk Rusia.
6. M1 Abrams
Tidak kalah menariknya dengan peralatan persenjataan yang dimiliki oleh Inggris tentunya Amerika Serikat juga melakukan pengiriman untuk jenis tank tempur utama yaitu M1 Abrams. Pada beberapa waktu yang lalu oleh presiden Amerika Serikat yaitu Joe Biden juga sudah memberikan persetujuan untuk proses pengiriman adanya sebanyak 31 tank yang diberikan ke Ukraina, sebenarnya tidak hanya dibekali dengan adanya senjata utama yang memiliki ukuran 120 mm akan tetapi tank andalan dari Amerika yang satu ini tentunya sudah diklaim mempunyai daya tahan yang sangat mumpuni dengan manuvernya yang cukup lincah serta tersedia berbagai fitur canggih lainnya.
7. Leopard 2
Setelah melakukan tarik ulur yang cukup panjang membuat Jerman pada akhirnya memberikan persetujuan untuk proses pengiriman tank tempur utamanya yaitu Leopard 2 supaya dikirimkan ke Ukraina. Selain memiliki kemampuan atas daya hancurnya yang sangat besar tentunya jenis tank yang satu ini juga memberikan penawaran terhadap kemampuannya untuk memberikan perlindungan pada sebuah peluru penembus baja hingga senjata yang menggunakan pemandu anti tank.
Di luar dari adanya sistem senjata itulah tentunya sejak awal konflik dari negara Ukraina memang sudah menerima adanya berbagai jenis bantuan untuk ketersediaan peralatan militer seperti halnya drone, artileri berat seperti dari howitzer, rudal anti tank javelin, rudal anti pesawat Stinger, helikopter Mi-17, amunisi, sistem radar serta peralatan pelindung diri.